Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif mahasiswa KKN IKMB 068 untuk mengajarkan anak-anak kecil tentang pentingnya tanaman.
Di TK Muslimat NU "Roudlotul Jannah" Desa Bogowanti, Kecamatan Ngawen, Kabupaten blora, semangat berkebun dan kepedulian terhadap lingkungan sedang berkembang pesat diantara para anak-anak TK. Pada hari Jum'at (15/9/2023) yang cerah, anak-anak TK ini memulai program bertanam yang unik dengan menggunakan hidrogel sebagai media tanam.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif mahasiswa KKN IKMB 068 untuk mengajarkan anak-anak kecil tentang pentingnya tanaman, ekosistem, dan cara merawat lingkungan seja usia dini. Selain itu, penggunaan hidrogel sebagai media tanam memberikan pendekatan yang inovatif dan menarik dalam pembelajaran.
Dalam program ini, setiap anak diberikan botol bekas yang dijadikan sebagai media tanam, hidrogel yang telah diisi air, dan tanaman kecil. Hidrogel membantu menjaga kelembaban tanaman secara konsisten, sehingga anak-anak dapat belajar tentang perawatan tanaman dengan lebih mudah.
Menanam bibit dengan hati-hati, dan merawat tanaman harian menjadi aktivitas yang sangat seru bagi anak-anak ini. Sehingga mereka dengan antusias akan memantau pertumbuhan tanaman mereka setiap hari di sekolah.
Guru-guru TKmenyampaikan apresiasi kepada mahasiswa KKN yang telah memberikan pelajaran bertanam kreatif. Salah satu guru TK, ibu Fitria sangat bangga dengan partisipasi anak-anak dalam progran ini.
"Program ini adalah cara yang menarik untuk mengenalkan anak-anak TK pada alam dan memberikan pengalaman praktik dalam merawat tanaman," ucapnya.
Selain pembelajaran tentang tanaman, program ini juga mengajarkan nilai-nilai penting tentang tanggung jawab terhadap lingkungan dan kerja sama tim. Para orang tua juga sangat mendukung inisiatif ini dan berharap anak-anak mereka akan terus membawa semangat kepedulian terhadap alam.
Program seperti ini menunjukkan bahwa pembelajaran bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat, bahkan bagi anak-anak sekecil mereka. Semoga program seperti ini akan terus berkembang dan menginspirasi anak-anak di seluruh dunia untuk merawat alam sekitar mereka sejak usia dini.
Reporter: Nur Yasin/Mahasiswa KKN IAIN Kudus